Haruskah Mengada Di ada-Mu
Muhammad Khalabi
Senja ini moga tak lancang ku kisahkan,
Peluh ditubuh zaman semakin deras membasahi kotornya daki-daki pengkhianatan,
kaki-kaki dan tangan-tangan membisu dikisah-kisah megah untuk hijrah,
Akankah ku tunggumu dalam lakon kenyataan-Nya?
tidak, sekali lagi tidakkah kau mengerti dipengertian-Nya?
masa itu kujawab;
Harusku mengada di ada-Mu,
karena peniadaan-Nya kekacauan ini berlangsung lama
namun bukan hanya aku
tapi kita kan mendekap-Mu
Bumi Allah, Januari 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa Sobat TERAS untuk berkomentar...